Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. An Nuur: 32).


Studi ilmiah menunjukkan, pria yang sudah menikah bekerja lebih keras, lebih pintar, dan lebih kecil kemungkinannya untuk dipecat. Hal ini dikenal sebagai "premium menikah" pria.

Rekening bank Anda tentunya akan melihat perbedaan ini setelah Anda menikah. Pria menikah memiliki penghasilan 10 sampai 40 persen lebih tinggi dibanding pria lajang.

Tak hanya itu, pria berusia 50-an yang menikah, secara rata-rata memiliki penghasilan tiga kali lipat lebih besar dibanding temannya yang lajang.
 

Janji Allah dan hasil studi di atas nampak benar adanya. Setidaknya hingga detik ini, itulah yang saya rasakan. Hiup terasa lebih bahagia, lebih terarah, lebih teratur dan lebih HIDUP!.

Belum genap 6 bulan sejak kami mengikat janji suci sehidup semati (nikah) Allah memberikan hadiah berupa sebuah rumah, mobil dan paket jalan-jalan ke Bali, Belitung, Batam dan singapura.

Itu baru sebagian kecil saja, masih ada sejuta anugrah lainnya yang Ia berikan pada kami setelah kami menikah.

Semuanya memang masih dalam proses. Masih banyak lika-liku kehidupan yang mesti kami jalani. Tapi setidaknya, apa yang saya dan istri raih dalam setapak perjalanan mengarungi rumah tangga ini sungguh membuat kami merinding. Sungguh, Allah tak pernah ingkar akan janjinya.

Dalam sebulan terakhir kebahagiaan saya bertambah besar saja. Sebabnya sederhana.

Sejak dulu saya hampir selalu menghabiskan akhir pekan bersama teman-teman. Kebiasaan itu mulai berubah setidaknya dalam sebulan terakhir.

Pekan lalu saya dan istri mengajak keluarga kami untuk menikmati liburan akhir pekan dipantai-pantai favorit kami di pesisir timur pulau Bangka.

Kami tamasya ke pantai Rambak dan 2 pekan sebelumnya kami ke pantai Tikus Emas dan Pantai Tongachi Bangka.
 

Buat saya 3 pantai tersebut memang sangat cocok dikunjungi bersama keluarga, anak-anak atau orang tua.

Anda bisa bersantai ditepi pantai, anak-anak bisa mandi, menikmati makanan lezat di pantai, atau bahkan anda bisa bakar-bakar sendiri ditepi pantai.

Inilah kali pertama bagi saya pergi tamasya bersama keluarga dari pihak istri. Traveling bareng mertua dan keluarga ternyata sangat menyenangkan. [Lihat juga : paket liburan keluarga di Bangka Belitung]

Bagiamana tidak. Sudah hampir 7 tahun saya melihat senyum dan tawa kebahagiaan klien saat traveling bersama perusahaan kami dan baru sekarang saya bisa melihat keceriaan diwajah orang-orang yang saya sayangi dan penting bagi hidup saya.
 

Sebuah kebahagiaan yang sulit dilukiskan dengan kata-kata.

Tulisn ini akan menjadi semacam curhat bila diteruskan. Karena sudah 2/3 pekan ini saya absen posting di blog ini. Anggap saja ini sebagai selingan ringan.

Bagi anda yang berencana liburan bareng keluarga dan anak-anak mungkin tamasya ke pantai pantai di pulau Bangka layak anda pertimbangkan.

Bila masih bingung bagaimana caranya, tidak usaha pusing dan repot, segera konsultasikan rencana liburan ke Bangka belitung bersama travel lokal terbaik Bangka Tour And Travel atau bila ingin paket tour Belitung saja, hubungi 081273796881. Sedangkan untuk anda yang lebih suka liburan sendiri bisa menggunakan layanan sewa mobil di Bangka.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama